Kisah Cinta Ahok dan Veronica
AHOK DAN VERONICA |
Tanggal 14 Februari kerap dirayakan sebagai Valentine Day atau biasa disebut dengan Hari Kasih Sayang. Momen tersebut biasanya
dimanfaatkan oleh seseorang untuk mengungkapkan rasa cinta dan kasih
kepada orang yang disayang. Kendati demikian, hari Valentine tampaknya
tidak berlaku bagi Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan pasangannya
Veronica Tan.
Pria yang biasa disapa Ahok itu mengaku dirinya tidak pernah merayakan Valentine Day selama hidup bersama istrinya, Veronica. "Enggak ada, kita enggak pernah rayain Valentine- valentine," ucap Ahok di Jakarta, Minggu (14/2/2016).
Ahok pun bercerita kalau dirinya bukan tipe pria yang romantis. Ia juga mengaku sangat jarang memberikan kejutan kepada sang istri.
"Aku ini bukan tipe orang rokok makan gratis (romantis)," kata Ahok berguyon.
Kendati demikian, Ahok sempat bercerita bagaimana awal mula dirinya
bertemu dengan Veronica. Ia mengaku pertama kali bertemu dengan ibu tiga
anak tersebut di gereja tempat mereka biasa menunaikan ibadah setiap
hari minggu. Dari pertemuan itu, Ahok mengaku mulai jatuh hati pada
Veronica.
Cinta Bermula dari Gereja
Alkisah Ahok pertama kali naksir Veronica saat sama-sama aktif di Gereja Kristus Yesus Pluit.Kala itu, Ahok yang aktif sebagai ketua majelis gereja tahun 1990-an bertemu dengan Veronica. Veronica merupakan wanita kelahiran Medan. Sosok wanita ini benar-benar spesial di mata Ahok. Keduanya pertama kali berkenalan pada tahun 1994 saat melakukan pelayanan di gereja. Ternyata, perkenalan tersebut tak selang lama, yang kemudian berlanjut ke pernikahan.
"Nggak sempat pacaran," kata Vero beberapa waktu lalu kepada media usai ibadah Natal"Waktu itu aku udah kerja, Bu Vero baru lulus kuliah. Ketemu pertama itu di gereja, ceritanya enggak sengaja keinjek kakiny,a kok. Jadi bukan dari mata turun ke hati, tapi dari kaki naik ke hati," ucap Ahok sembari tertawa.
Ahok mengaku makin terpukau dengan perempuan asal Medan, Sumatera Utara, itu saat Vero tampil memainkan piano dan melantunkan nyanyian di gereja tersebut. "Dari situ tertarik dan saya lihat ibu (Veronica) punya kepribadian yang kokoh," kata Ahok.
Ia pun menilai sosok sang istri sebagai seorang perempuan yang luar biasa. Tidak hanya menjadi istri yang baik, Vero juga mampu menjadi seorang ibu bagi ketiga anak-anaknya.
"Ibu orangnya oke, melahirkan anak-anak yang sehat dan baik. Ya, kalau urusan mendidik juga oke, kita mendidik bareng-bareng," tutur mantan Bupati Belitung Timur itu.
Kendati hubungannya selama ini menurutnya baik- baik saja, Ahok mengaku dirinya pernah bertengkar dengan sang istri. Namun, pertengkaran atau konflik yang terjadi, kata Ahok, merupakan hal yang biasa dalam berumah tangga.
"Konflik-konflik terjadi, ya enggak ada masalah. Paling yang bikin ribut kadang-kadang kayak ngatur anak bisa beda pendapat..
Itulah sekelumit kisah cinta Ahok dan Veronica
No comments:
Post a Comment